LOMBOK TIMUR, selaparangpost.com — Fakultas Dakwah IAI Hamzanwadi NW Lombok Timur bekerja sama dengan Teater Lentera Alam UNW Mataram menggelar diskusi ilmiah yang menarik dengan tema “Kajian Wasiat Renungan Masa dalam Perspektif Seni Pertunjukan”. Acara ini menjadi bagian dari rangkaian kegiatan Festival Akhir Semester (FASTER 2024) dan berhasil menarik perhatian 70 peserta yang hadir.
Acara berlangsung di ruang rapat KIA Hamzanwadi, pada hari senin (02/06/2024).
Turut hadir dalam diskusi tersebut,
Ketua Dewan Kesenian Lombok Timur, Kake Ashwan Kailani, sebagai narasumber utama. Kake Ashwan, seorang pegiat seni pertunjukan, memaparkan tesisnya yang berfokus pada relevansi wasiat renungan masa dalam konteks seni pertunjukan. Kolaborasi dengan Teater Lentera Alam dari Universitas Nahdlatul Wathan (UNW) Mataram turut memberikan kontribusi dalam memperkaya perspektif seni dan budaya dalam acara tersebut.
Acara ini tidak hanya dihadiri oleh mahasiswa, tetapi juga dihadiri oleh para akademisi dan praktisi seni dari berbagai kalangan. Para peserta mendapatkan berbagai ilmu dan wawasan baru tentang pentingnya refleksi sejarah dan budaya dalam pengembangan seni pertunjukan. Selain itu, mereka juga dibuat senang dengan souvenir kenang-kenangan yang diberikan sebagai bagian dari kegiatan tersebut.
Gebernur Fakultas Dakwah, Husain Hawari, menyampaikan harapan besar terhadap kesuksesan acara ini.
“Berikutnya kita berharap diskusi ini dapat membuka wawasan baru bagi mahasiswa dan masyarakat tentang bagaimana seni pertunjukan dapat menjadi media refleksi dan penyampaian pesan moral yang mendalam,” harapnya.
Kegiatan ini diharapkan menjadi inspirasi untuk melestarikan dan mengembangkan seni pertunjukan di Lombok Timur.
Ketua Teater Lentera Alam UNW Mataram, Abiburrahman, juga menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi yang tinggi atas kolaborasi yang terjalin. Menurutnya, kolaborasi ini merupakan langkah awal yang baik untuk mempererat hubungan antar institusi dan memperkaya khasanah seni pertunjukan di Nusa Tenggara Barat. Semoga kegiatan semacam ini dapat terus berlanjut dan melibatkan lebih banyak elemen masyarakat untuk turut serta dalam pengembangan seni pertunjukan. (Zan/SP)
Pewarta : PAUZAN AZIMA
