Lombok Timur,SP — Keputusan Pemerintah terkait Penyesuaian Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) Bersubsidi mendapat kecaman banyak pihak. Ratusan Masa dari Salah satu Organisasi Kepemudaan (OKP) Himpunan Mahasiawa Nahdlatul Wathan (HIMMAH NW) cabang lombok Timur turun ke jalan menyampaikan Aspirasinya, pada hari Senin (05/08/22).
Kodinator Umum Aksi Aje Yusrun saat konsolidasi menyanpaukan pihaknya tidak setuju terhadap keputusan pemerintah. Menurutnya, keputusan tersebut akan semakin menyulitkan Masyarakat, terlebih dalam kondisi mereka yang baru saja pulih dari pabdemi Covid-19.
Aksi dibuka disimpang empat BRI Selong Lombok Timur, setelah pembukaan oleh Kordum, Masa Aksi bergeser menuju Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lombok Timur.
Didepan Gedung DPRD melalui orasinya Masa HIMMAH NW meminta kepada seluruh anghota DPRD utamanya ketua Dewan agar bersedia menandatangani penolakan kebijakan penyesuaian Harga BBM tersebut.
Aksi Damai yang digelar PC HIMMAH NW Lotim disambut baik Pihak DPRD. Wakil Ketua I DPRD H. Daeng Paelori, bersama Wakil Ketua II dan Kapolres Lotim berkenan menerima perwakilan masa Aksi diruang Hearing.
Dalam kesempatan itu Daeng menyampaikan, bersedia meneruskan Aspirasi HIMMAH NW Lotim.
“Kami punya kewajiban untuk menyuarakan ini. Semua penyampaian rekan-rekan akan kami suarakan kepada pemerintah agar mencari solusi yang terbaik dan akan kami teruskan ke Pemerintah pusat sebagai bentuk ikhtiar,” ucapnya.
Aksi Damai HIMMAH NW Lotim diakhiri dengan penanda tanganan pernyataan Penolakan Kenaikan harga BBM antara HIMMAH NW, dan DPRD Kabupaten Lombok Timur.