LOMBOK TIMUR, selaparangpost.com – Panitia Hari Pahlawan yang terdiri dari gabungan Badan Otonom (Banom) Organisasi Nahdlatul Wathan (NW) gelar rapat kerja (RAKER) Panitia yang dilaksanakan di Pondok pesantren Cendekia DLM NW, Aiklomak, Kecamatan Aikmel. Ahad (9/10/2022)
Dalam sambutannya, Dr H. Mugni, Selaku penanggung jawab pelaksanaan Hari Pahlawan, kegiatan yang dilaksanakan diharapkan bermanfaat dan punya makna, seperti tahun lalu dilakukan sholawatan yang sangat berkesan sampai sekarang.
“Mungkin bisa kita bedah buku Ke-NW-an untuk tingkat MTs dulu dan loncingnya nanti hari jadi NW,” ucapnya.
Lebih lanjut dikatakan Dr Mugni, yang juga pimpinan Ponpes Cendikia Darul Lutfiyah Murni NW Aiklomak, menyampaikan jangan sampai lemah semangat dalam pelaksanaan peringatan hari pahlawan ini yang walaupun waktu keluarnya Surat Keputusan (SK) panitia dengan hari pelaksanaan yang sangat mepet.
“Jadikan ini sebagai cambuk dan semangat generasi muda NW dalam mensyiarkan guru besar kita Almagfurullah Maulana Syaikh TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Madjid, yang sudah ditetapkan oleh pemerintah sebagai Pahlawan Nasional” terangnya.
Selanjutnya acara dilanjutkan dengan diskusi terkait dengan kegiatan yang akan dilaksanakan sampai pada hari puncak pelaksanaan.
Disela acara, ketua panitia Muh Munir Fauzi, menyampaikan bahwa kegiatan perayaan Hari Pahlawan Nasional merupakan salah satu agenda wajib organisasi NW, Dimana untuk menampakkan ras syukur warga NW dengan guru besarnya Mualana Syaikh TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Majid, ditetapkan sebagai salah satu pahlawan Nasional oleh Presiden RI pada tahun 2017 lalu.
“Panitia ini merupakan gabungan banom NW dari Pemuda NW ,IS NW, PG NW, Himmah NW, Muslimat NW, IP NW, dan Nadliyat NW, sedangkan dari Lembaga NW Hizbullah NW, Lazah NW, Lemtik NW,” jelasnya.
Ketua dua kali perayaan hari pahlawan itu lebih lanjut mengatakan, tahun ini merupakan tantangan yang luar biasa karena dengan waktu yang mepet harus biasa melaksanakan agenda besar.
“Mudahan amanah yang diberikan oleh pimpinan organisasi NW ini, bisa kami laksanakan dengan sebaik-baiknya,”pungkasnya.
Sebagai informasi, bahwa Presiden RI Joko Widodo resmi menetapkan Maulana Syaikh Tuan Guru Kiyai Haji (TGKH) Zainudin Abdul Madjid sebagai pahlawan nasional. Gelar itu dianugerahkan melalui Keputusan Nomor 115/TK/Tahun 2017 tentang Penganugerahan Gelar Pahlawan dalam sebuah acara di Istana Kepresidenan.